Mengajar bahasa Inggris kepada anak-anak dapat menjadi tantangan bagi orang tua. Bagaimana kamu bisa memotivasi mereka untuk sering menggunakan bahasa itu? Kami telah memberikan cara untuk memotivasi anak kamu untuk semangat belajar bahasa Inggris.
Kamu pun harus terlihat termotivasi
Orang dewasa, baik itu orang tua maupun guru, selalu menjadi panutan bagi anak-anak. Untuk itulah, sangat penting menjaga motivasi dirimu sendiri, agar anak-anak bisa mencontoh hal tersebut darimu.
Berikan semangat positif kepada anak
Anak-anak kecil yang berkembang dengan pujian dan perhatian positif dari orang dewasa akan cenderung memiliki pemikiran positif dalam kehidupan mereka. Jika kamu ingin mereka menyukai apa yang mereka pelajari dan selalu termotivasi di kelas, beri mereka perhatian dan semangat lebih.
Selingi waktu belajar dengan permainan
Anak-anak akan lebih mudah belajar bahasa Inggris melalui hal-hal yang menyenangkan, seperti permainan salah satunya. Seringkali mereka bahkan tidak menyadari bahwa mereka sedang belajar jika mereka menikmati permainan tersebut. Untuk menjadikan belajar bahasa Inggris pengalaman yang menyenangkan dan bermanfaat bagi anak, pastikan untuk melibatkan mereka dalam kegiatan menyenangkan yang sesuai dengan kepribadian dan minat mereka. Sebagai orang yang paling mengenal mereka, para orang tua bisa membuat sendiri game bahasa Inggris anak yang kira-kira bisa diimplementasikan sambil belajar.
Perhatikan suasana hati anak
Cobalah untuk memilih waktu yang tepat untuk mendorong anak kamu mempraktikkan kemampuan bahasa Inggris mereka. Jangan minta mereka melakukan kegiatan ketika mereka lelah dan marah, atau mereka justru akan merasa tertekan dan stres.
Penting untuk mencoba mengetahui suasana hati mereka: kapan mereka bisa menerima dan waspada? Jika, setelah memulai suatu kegiatan, kamu melihat bahwa anak kamu tidak akan menerima, lebih baik untuk mencoba lagi nanti daripada memaksa mereka untuk melanjutkan.
Bagaimana cara agar anak lebih mudah belajar Bahasa Inggris?
Ajari kosakata baru sambil melakukan kegiatan
Kamu mungkin berpikir bahwa cara termudah untuk mengajar anak baru adalah dengan mengucapkan kata itu berdiri sendiri. Tetapi mendengar kosakata baru dalam suatu kalimat sebenarnya lebih bermanfaat, karena kalimat tersebut memberikan petunjuk kepada anak tentang arti kata tersebut.
Misalnya, jika anak hanya mendengar “freezer” ketika kamu menunjuk ke freezer, anak itu tidak tahu apakah kata itu merujuk ke pintu freezer, freezer itu sendiri atau makanan di dalamnya. Tetapi jika dia mendengar: “Mari kita masukkan daging ke dalam freezer. Ini akan membuat dagingnya benar-benar dingin sehingga akan tetap segar.
Biarkan mereka bergerak
Gerakan adalah komponen penting untuk memotivasi anak. Cara terbaik untuk mencegah anak dari penetapan wilayah adalah mengeluarkan mereka dari kursi mereka setidaknya sekali setiap periode kelas.
Bahkan jika kamu hanya meminta mereka untuk datang kepada kamu alih-alih kamu pergi ke mereka untuk meminta bantuan, gerakan itu dapat membantu mereka keluar dari trans yang kadang-kadang mereka dapatkan dari duduk di satu tempat terlalu lama.
Mengelompokkan anak-anak untuk proyek studi dan kegiatan juga membantu. Oleh karena itu, bahkan guru dengan kelas besar dan tanpa ruang untuk bergerak dapat menggunakan teknik ini, meskipun pada tingkat yang lebih terbatas.
Adakan kompetisi
Ganti game yang tenang dengan yang hidup, misalnya membuat kompetisi dari permainan tersebut. Anak yang berhasil menjawab cepat dan tepat, akan mendapatkan hadiah, misalnya. Dengan begitu, mereka akan lebih waspada dan termotivasi, namun tetap dalam kendali.
Leave a Reply