Di masa new normal ini, ada suatu kegiatan yang sedang hits dilakukan oleh masyarakat Indonesia. Tren itu ialah bersepeda, hampir di seluruh kota di Indonesia baik kota besar maupun kota kecil, semua orang bersepeda baik secara bersama sama atau sendirian.
Bersepeda tentu merupakan hal yang baik untuk kesehatan, karena semua anggota tubuh bergerak ketika kita bersepeda, selain itu bersepeda juga tidak membosankan karena kita bisa melihat berbagai pemandangan menarik yang ada di jalan. Namun ketika di masa new normal pandemi COVID 19 ini tentu ada berbagai macam hal yang harus diperhatikan ketika ingin bersepeda, jangan sampai niat ingin sehat malah menjadi merugikan orang lain. Bagaimana tipsnya? Yuk simak penjelasan dibawah!
Bersepeda secara Bertahap
Bersepeda adalah olahraga kardio yang hampir sama seperti olahraga olahraga kardio lainnya yang ada di gym. Oleh karena itu kamu harus melakukannya secara bertahap. Jangan pernah memaksakan tubuhmu bersepeda terlalu jauh atau melalui medan yang berat hanya karena ingin ikut ikutan tren saja.
Kenali kemampuan badanmu, apabila kamu sebelumnya jarang olahraga atau jarang beraktivitas berat, maka bersepedalah dengan jarak yang dekat dan medan yang ringan dulu. Apabila telah terbiasa, baru selanjutnya kamu dapat menambah jarak / tingkat kesulitan medan sesuai dengan kemampuan badanmu. Memaksakan kondisi badan hanya akan membuatmu menjadi kehilangan kendali, tidak jarang banyak pesepeda yang kolaps dan pingsan karena terlalu memaksakan.
Baca juga: Fakta Menarik Sepeda Brompton, Sepeda Mahal Namun Laris Manis!
Patuhi Aturan Main New Normal
Walaupun sudah masuk masa new normal, bukan berarti virus COVID 19 telah hilang. Oleh karena itu bersepedalah dengan tanggung jawab. Jangan berkumpul atau bersepeda bergerombol lebih dari 5 orang. Dan bersepedalah dengan jarak yang jauh antara sepeda, karena ketika bersepeda kita tidak dianjurkan memakai masker karena akan membuat tubuh kekurangan oksigen, maka dari itu jagalah jarak, selalu pakai hand sanitizer, dan jangan bergerombol.
Bersepedalah dengan Tertib dan Tidak Arogan
Seperti yang kita tahu, sepeda merupakan kendaraan yang paling lambat ketika ada di jalan raya. Janganlah mengganggu kelancaran lalu lintas dengan bersepeda bergerombol di tengah tengah yang menyebabkan lalu lintas menjadi macet. Selalu berikan isyarat tangan ketika ingin berbelok atau berpindah lajur. Ingat, bersepeda adalah kegiatan olahraga untuk mencari sehat, bukan mencari musuh. Patuhilah selalu aturan berlalu lintas.
Perhatikan Keamanan ketika Bersepeda
Walaupun kelihatannya sangat mudah untuk dilakukan. Bersepeda tentu juga memiliki banyak risiko yang fatal. Tidak jarang dijumpai banyak sekali orang yang mengabaikan aturan dan resiko ini hanya demi ikut ikutan tren dan sebuah konten sosial media yang sebetulnya tidak penting. Bersepeda tentu membutuhkan komitmen dan pemahaman resiko dan bagaimana mencegahnya agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.
Selalu ingat, sepeda merupakan kendaraan terlemah di jalan raya. Selalu kenakan helm dan sarung tangan yang proper untuk mencegah terjadinya luka serius ketika terjadi benturan atau kecelakaan. Kenakan baju dan celana yang berwarna terang ketika bersepeda di malam hari. Jangan lupakan lampu depan dan belakang juga apabila bersepeda di malam hari karena seringkali karena ukurannya yang kecil, banyak pengguna kendaraan bermotor tidak melihat presensi pesepeda dijalan apalagi ketika di malam hari.
Jangan pernah bersepeda sambil memegang handphone atau update sosial media. Hal ini dapat membuat kamu kehilangan fokus dan bisa saja menabrak atau ditabrak orang lain yang membuat diri sendiri dan orang lain menjadi rugi.
Nah, semoga tips tips diatas dapat berguna untuk kamu yang sedang atau baru memulai kegiatan bersepeda di era new normal ini. Ingat, bersepedalah secara penuh tanggung jawab dan selalu ingat protokol kesehatan!
Leave a Reply